Langkah-Langkah Penghitungan Uji-Normalitas, Homogenitas Varians, Serta Uji Perbedaan Rata-rata dengan Menggunakan SPss versi 17 For Windows


A.      Uji Normalitas

      Uji normalitas dilakukan bertujuan untuk mengetahui data sampel yang diambil yang berasal dari populasi yang berdistribusi secara normal. Dalam proses pengujiannya data yang dikumpulkan harus dilakukan uji normalitas dengan menggunakan alat penghitungan statistika yaitu SPss Versi 16.0 For Window  dengan menggunakan test of normality dari Kolmogorof-Smirnow.

Rumusan hipotesis pengujian normalitas data, yaitu:
H0
:
Data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.
H1
:
Data sampel berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal.


     Taraf signifikasi ( uji normalitas adalah sebesar 5% (0,05). Jika nilai signifikasi  0,05 maka  dierima sedangkan jika nilai signifikasi  0,05 maka  ditolak. Apabila hasil dari kedua data berdistribusi normal, maka dilanjutkan dengan pengujian homogenitas data dengan  menggunakan alat penghitungan statistika yaitu SPss Versi 16.0 For Window . Langkah-langkah uji normalitas dengan menggunakan alat penghitungan statistika yaitu SPss Versi 16.0 For Window  adalah sebagai berikut.

1)      Buka SPss lalu masuk ke variable view, masukkan nama dibaris kesatu dengan nama kelompok yang diteliti.
2)      Ganti label dikolom kelima yaitu 1 sebagai kelas eksperimen, dan 2 sebagai kelas kontrol.
3)      Ganti nama baris kedua dengan pretes.
4)      Klik data view, masukan angka 1 di kolom pertama sebanyak siswa kelas eksperimen dan angka 2 di kolom pertama sebanyak kelas kontrol.
5)      Masukan nilai hasil pretes di kolom kedua.
6)      Klik analiyze -descriptive statisticseksplore– pretes di dependent list, siswa yang diteliti di factor listplots, normality test with plotscontinue lalu ok.
7)      Setelah melakukan langkah-langkah tersebut, lihatlah nilai kolmogorov-Smirnov apabila > α sampel tersebut berasal dari populasi yang berdistribusi normal, apabila < α sampel tersebut bukan berasal dari populasi yang berdistribusi normal.



B.     Uji Homogenitas Varians

     Uji homogenitas data digunakan untuk menguji homogenitas atau tidaknya data sample yang diambil dari populasi yang sama. Untuk menganalisis homogenitas data yang memiliki distribusi normal menggunakan uji Levene’s test SPss versi 16.0, tetapi jika sebuah data tidak menunjukan berdistribusi normal maka akan dilakukan pengujian dengan statistik nonparametrik  menggunakan uji Chi-Square. Adapaun rumusan hipotesis yang digunakan untuk pengujian homogenitas, adalah sebagai berikut.

H0   = Data sample berasal dari populasi yang mempunyai varians yang sama atau homogen.
H1   =  Data sample berasal dari populasi yang mempunyai varians yang tidak sama atau tidak homogen.


         Taraf signifikansi pada uji levene’s test dengan mengguakan taraf signifikansi 5% (0,05). Kriteria pengambilan keputusannya adalah sebagai berikut.
Jika nilai signifikansi ≥ 0,05 maka  diterima.
Jika nilai signifikansi < 0,05 maka ditolak.

     Adapun cara menggunakan uji homogenitas dengan menggunakan uji Levene’s test pada SPss versi 16.0 for window adalah sebagai berikut.
1)      Buka SPss lalu masuk ke variable view, masukan nama baris kesatu dengan nama kelompok yang diteliti.
2)      Ganti label kolom kelima yaitu 1 sebagai kelas exsperimen, dan 2 sebagai kelas kontrol.
3)      Ganti nama baris kedua dengan pretes.
4)      Klik ke data view, masukan angka 1 di kolom pertama sebanyak siswa kelas eksperimen dan angka 2 di kolom pertama sebanyak kelas kontrol.
5)      Masukan data hasil pretes di kolom kedua.
6)      Klik analizyecompare meansindependent-samples T-test – Pretes di test variable, siswa yang diteliti digrouping variabledefine group, use specified values1di group1, 2 digroup 2continuelalu ok.
7)      Setelah melakukan langkah-langkah tersebut, lihat nilai sig. di levene’s Test For Equality of Variances apabila α variansi setiap sample sama (homogen), apabila α variansi setiap sample tidak sama (tidak homogen).




     Bila data berasal dari distribusi yang tidak normal, uji homogenitasnya menggunakan uji Chi-square dengan taraf signifikasi 5% (0,05). Kriteria pengambilan keputusannya adalah sebagai berikut.
Jika nilai signifikasi ≥ 0,05 maka  diterima.
Jika nilai signifikasi < 0,05 maka  ditolak.


      Adapun cara menghitung uji homogenitas dengan menggunakan Chi-kuadrat pada SPss versi 16.0 for windows adalah sebagai berikut.
1)      Buka SPss lalu masuk ke variable view, masukkan nama di baris kesatu dengan nama kelompok yang diteliti.
2)      Ganti label dikolom kelima yaitu 1 sebagai kelas eksperimen, dan 2 sebagai kelas kontrol.
3)      Ganti nama baris kedua dengan pretes.
4)      Klik ke data view, masukkan angka 1 di kolom pertama sebanyak siswa kelas eksperimen dan angka 2 di kolom pertama sebanyak kelas kontrol.
5)      Masukkan nilai hasil pretes di kolom kedua.
6)      Klik analizyeNonparametric tests Chisquare Pretes di test variableexact monte carlo– ganti confidience level dengan 95% - continuelalu ok.
7)      Setelah melakukan langkah-langkah tersebut, lihat asymp sign. Di Tabel test statisticsapabila > α variansi setiap sample sama (homogen), apabila <α variansi setiap sampel tidak sama (tidak homogen).


C.  Uji Perbedaan Rata-rata
   Bila syarat normalitas dan homogenitas telah dipenuhi, langkah-langkah selanjutnya yaitu uji perbedaan rata-rata menggunakkan independent sample t-test (Uji-t).Rumusan pengujian hipotesis kesamaan nilai rata-rata pretes atau nilai rata-rata postes kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah sebagai berikut.


H0  = Kemampuan berpikir kreatif siswa sama.
H1 = Kemampuan berpikir kreatif siswa tidak sama.

  Menghitung uji dua rata-rata data pretes atau dua rata-rata data postes dengan menggunakan taraf signifikasi 5% (0,05). Kriteria pengambilan keputusannya adaalah sebagai berikut.

Jika nilai signifikasi ≥ 0,05 maka  diterima.
Jika nilai signifikasi < 0,05 maka  ditolak.

      Jika data dari kedua kelas normal dan homogen, digunakan ujiindependent sample t-test  dan untuk membaca hasil dari pengujiannya yaitu pada kolom Equal Variance Asumed (diasumsikan varians sama). Jika data dari kedua kelas normal tetapi tidak homogen, maka masih digunakan uji independent sample t-test, akan tetapi untuk membaca hasil pengujiannya yaitu kolom Equal Variance Not Asumed (diasumsikan varians tidak sama).
      Jika salah satu atau kedua data kelas eksperimen dan kelas kontrol tidak berdistribusi normal, diuji homogenitasnya dengan uji Chi-square untuk menunjukan hasil tidak homogen, maka untuk uji rata-ratanya menggunakan uji coba statistik nonparametrik dengan uji mann Whitney pada SPss versi 16 for windows. Adapun langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut.

1)      Buka SPss lalu masuk ke variable view, masukkan masukkan nama di baris ke satu dengan nama kelompok yang diteliti.
2)      Ganti label dikolom kelima yaitu 1 sebagai kelas eksperimen, dan 2 sebagai kelompok kontrol.
3)      Ganti nama baris kedua dengan pretes.
4)      Klik ke data view, masukkan angka 1 di kolom pertama sebanyak siswa kelas eksperimen dan angka 2 di kolom pertama sebanyak kelas kontrol.
5)      Masukkan nilai hasil pretes di kolom kedua.
6)      Klik analyzeNonparametric tests – 2 independent samples – masukkan pretes di test variable dan kelompok siswa yang diteliti di grouping variabledefine group, use specified values 1 di group 1, 2 di group 2 – exactmonte carlo – ganti confidence level dengan 95%- Continue– Lihat Test Type  dan beri tanda √ pada tulisan Mann Whitney lalu ok.
7)      Setelah melakukkan langkah-langkah tersebut, lihat asymp sig (2-tailed) pada tabel test statistics apabila > α kemampuan siswa sama, apabila < α kemampuan siswa berbeda.








You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Flickr Images

Blog Archive